JUSTISI.ID || KARAWANG - Pemagaran SDN Telukbango II, Desa Telukbango, Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, yang di Kerjakan CV. PUTRA MALAKA Diduga tidak sesuai RAB Dan Mark Up Ukuran Pembesian. Rabu, (28/08/2024).
Nama kegiatan, Pemagaran SDN Telukbango II Dusun gongcai, RT.013 RW. 005 Desa Telukbango, Kecamatan Batujaya, Kabupaten Karawang, Kecamatan Batujaya dengan nama Kegiatan Pemagaran SDN Telukbango , Kecamatan Batujaya, Nomor Kontrak ; 027. 03PPK/SPK/ PENDAS-4971727/VIII/2024 , Nilai Angaran, 142,083,000,00 Sumber Dana APBD Kabupaten Karawang Tahun Angaran 2024, Penyedia Jasa CV.PUTRA MALAKA
Namun dalam pelaksanaannya, ketika awak media Justisi.id mendatangi lokasi pekerjaan terlihat besi yang dipakai sloop menggunakan ukuran 8 mm dan untuk Gelang 4 mm ,diduga pemakaian besi untuk sloop dan gelang tersebut tidak Sesuai Rab.
Ketika hal tersebut dikonfirmasikan kepada salah satu pekerja yang Tidak ingin Menyebutkan namanya, dirinya mengungkapkan bahwa terkait pembesian material Besi untuk Sloop harusnya memakai Besi Ukuran 10 mm full dan untuk gelang memakai 6 mm full.
"Saya cuman di perintah Kerja ya saya kerjakan sesuai gambar, untuk pembesian setahu saya besi didapat dari mandor yang berinisial MD,"Ungkapnya.
Namun faktanya dalam pelaksanaan, ketika awak media Justisi.id mendatangi lokasi guna memfalidkan data tentu awak media dengan mengedepankan fakta-fakta yang ada, bahkan awak media mencoba kroscek Namun sangat di sayangkan, bahan material berupa besi behel untuk cor sloop dan untuk gelang, setelah di cek besi sloop yang digunakan berukuran 8,32 mm sigma yang seharusnya memakai Besi ukuran 10 mm selain itu besi untuk cincin berukuran 4,2 mm sigma yang harusnya memakai Besi ukuran 6 mm, yang lebih parah diduga pemakaian besi tersebut tidak sesuai Rab.
"Saya bekerja sudah sesuai yang di Perintahkan mandor, untuk gambar mandor yang pegang , pengawasnya tidak tau siapa, yang lebih jelas coba tanyakan ke mandor terkait Pembesian yang tidak sesuai Spesifikasi teknis,"Tambahnya.
Diduga jadi ajang aji mumpung bagi pelaksana kegiatan demi meraup keuntungan semata, Kami meminta kepada dinas atau instansi terkait untuk segera meninjau lokasi kegiatan tersebut jika memang pekerjaan tersebut ada indikasi tidak Sesuai Spesifikasi teknis, harap di tindak tegas Oknum Kontraktor tersebut.
Hingga berita ini ditayangkan Media Justisi.id masih mencoba menghubungi pihak terkait lainnya.
( Justisi team )