JUSTISI.ID || KARAWANG - Pengukuhan Suroso. ST selaku ketua terpilih dan Pengurus KONI yang dihadiri oleh Bupati Karawang Aep Saepuloh. SE. Beserta wakil Bupati H. Maslani beserta PORKOPIMDA dan para tamu undangan mulai dari Ketua KONI Propinsi Jawa Barat, Ketua DPRD, Ketua MUI, Ketua KPU dan juga dihadiri oleh Dadang S Muhtar. Beserta seluruh Ketua Cabor cukup khidmat dan meriah kemarin.(19/05/2025)
Dalam sambutannya Bupati Karawang menyampaikan bahwa beliau berharap KONI periode 2025-2029 Ini bisa berjalan dengan baik dan maju bersama. Dan mudah mudahan semua bisa berjalan dengan baik dan KONI Karawang bisa betul betul memberikan layanan dan prestasi untuk kabupaten Karawang.
Sejalan dengan Bupati Karawang Ketua KONI Propinsi Jabar juga menyampaikan bahwa pihak mereka akan mengadakan BIMTEK khusus untuk para pengurus baru dan kedepannya juga KONI Karawang akan diajak Studi banding ke China agar bisa menjadi barometer pengelolaan Atlit dan pelatih.
Namun ditengah meriahnya pesta pengukuhan tersebut ada sebuah Prestasi yang sama sekali tidak tersentuh oleh tangan pemerintah Kabupaten Karawang yaitu saudara Rafles dari sasana Squad Camp Karawang yang meraih sabuk emas pada kompetisi WBMC (West Borneo Muaythai Championship) di final melawan Malaysia yang digelar pada tanggal 29 Nopember sampai 1 Desember 2024. Sayangnya Raihan Prestasi ini jangankan mendapat sambutan dari Pemerintah Daerah bahkan untuk biaya keseluruhan ditanggung sepenuhnya oleh dan Pribadi para atlit dan management sasana.
Coach Jay Dongkrak sangat menyayangkan ketidak pedulian Pemerintah ditengah haus akan capaian prestasi gemilang yang bisa mengangkat nama baik Kabupaten Karawang. " Kami berjuang sendiri untuk Raihan prestasi ini tanpa ada sponsor apalagi bantuan langsung Pemerintah dan itu sangat kami sayangkan". Ujar Jay Dongkrak disela diskusi dengan awak media.
Besar harapan pada Pelatih dan Atlit pemerintah bisa support penuh terhadap kegiatan yang melahirkan Prestasi yang membanggakan.
(***)